ACTIVITIES

Kegiatan di Perpustakaan Anak Bangsa

Walaupun Mas Eko hanya bermodal lulusan SD, tapi beliau sangat cerdas dan mampu membimbing anak-anak di sekitar perpustakaan tersebut ketika mereka belajar di perpustakaan. Beliau juga bekerja sama dengan siapapun orang yang berminat untuk menjadi relawan di perpustakaan tersebut. Namun sayangnya, saat ini hanya beberapa kegiatan saja yang mampu berjalan, karena memang Mas Eko sedang disibukkan dengan program bantuan kaki palsu gratis dari KickAndy. Adapun kegiatan yang baru ini dilaksanakan, yakni saat Peringatan Hari Kemerdekaan, di perpustakaan ini menyelenggarakan event lomba mewarna dengan hadiah yang menarik.

Adapun berbagai macam kegiatan yang pernah diselenggarakan di perpustakaan ini, yakni:

  • Latihan Membaca

Kegiatan ini sebenarnya tidak diadakan rutin, namun fleksibel sesuai dengan permintaan pengunjung, jika Mas Eko tidak sibuk, beliau langsung mengajari anak-anak untuk membaca dan orang tua yang belum bisa membaca

  • Bedah Buku

Kegiatan ini dulunya dilaksanakan rutin setiap satu minggu sekali pada hari Sabtu.

  • Kursus Menjahit

Di Perpustakaan Anak Bangsa juga menyediakan tempat untuk ibu-ibu kursus menjahit. Jika ada yang ingin belajar menjahit, seringkali mereka belajar di perpustakaan ini.

  • Outbond dan Wisata Bersama

Kegiatan ini biasanya bekerjasama dengan warga di sekitar perpustakaan tersebut. Biasanya wisata bersama rutin diselenggarakan tiap dua bulan sekali.

  • Mendongeng

Kegiatan ini dilakukan biasanya pada waktu ada anak-anak dari sekitar desa tersebut berkumpul. Ada pula anak-anak yang berkunjung dari sekolah lain. Hal ini untuk melestarikan budaya mendongeng di kalangan anak-anak yang saat ini sudah agak mulai mengalami kerapuhan.

  • Latihan Origami

Origami merupakan suatu jenis seni melipat kertas yang berasal dari Jepang.Origami ini biasanya dilakukan oleh anak-anak, seni melipat kertas ini tidak sulit.Maka dari itu perpustakaan anak bangsa juga mengadakan kegiatan ini untuk anak-anak dari desa tersebut maupun dari luar daerah, agar anak-anak dapat berkreasi sesuai dengan kreasi origami yang ingin dibuat.

  • Kreasi Mengarang Cerpen

Mengarang cerpen atau cerita pendek awalnya di tawarkan pemilik taman baca pada anak-anak maupun remaja yang punya hobi menulis untuk menyalurkan kreasi dalam mengarang ceritanya. Dari kreasi-kreasi cerpen tersebut kemudian di bukukan untuk dijadikan koleksi di taman bacaan tersebut agar dapat menginspirasi anak-anak yang lainnya.

  • Kreasi Membuat Puisi

Selain mengarang cerpen, pastinya ada pula yang mempunyai minat untuk membuat puisi.Pemilik pun memberikan kegiatan untuk membuat puisi pula.

  • Kreasi menggambar, mewarnai, dan seni lukis

Kegiatan ini diadakan untuk mereka yang gemar mewarnai dan menggambar, serta yang mencintai seni lukis.Ternyata cukup banyak anak yang merespon kegiatan ini sehingga kreasi mereka dibukukan menjadi satu, dan dijadikan koleksi pula. Selain anak-anak dari sekitar desa itu, ada pula pelajar-pelajar taman kanak-kanak, sekolah dasar yang diajak berkunjung oleh gurunya ke taman bacaan tersebut dan mereka pun diajak melakukan kegiatan ini

  • Kreasi menyulam dan menjahit

Kegiatan ini diberadakan untuk ibu-ibu maupun remaja putri yang suka menyulam dan menjahit. Kegiatan ini biasanya dilakukan ibu-ibu pada waktu senggang mereka, mereka biasanya berkumpul di taman baca ini. Media dan peralatannya pun sudah disediakan oleh taman baca, sehingga ibu-ibu dapat berkreasi sesuai dengan apa yang diinginkannya. Kebanyakan dari ibu-ibu dan remaja putri suka membuat sulaman sweater, taplak meja, dan masih banyak yang lainnya.Dan saat ini yang sedang marak yaitu sulam pita, biasanya ibu-ibu mengkreasikan baju-baju yang polos, taplak meja maupun kerudung-kerudung yang polos untuk dibuat sulam pita. Sehingga dapat dijadikan inspirasi usaha untuk ibu-ibu, misalnya dari hasil karyanya tersebut dapat dipromosikan pada yang lain.

  • Kreasi Membatik

Selain kreasi menyulam dan menjahit, disini ada pula kreasi membatik.Karena membatik merupakan kebudayaan bangsa Indonesia, maka pemilik pun berusaha untuk memperkenalkan langsung kreasi membatik ini. Agar ibu-ibu maupun remaja putri dapat mempraktekkan secara langsung proses membatik itu seperti apa.

  • Kreasi Seni Musik

Di desa ini banyak anak-anak muda yang suka dengan musik, di perpustakaan ini disediakan instrument musik seperti gitar dan ketapung.Biasanya anak-anak muda yang waktunya senggang, pergi ke perpustakaan ini untuk bermain musik.Kegiatan ini selain bertujuan untuk mengisi waktu senggang mereka juga diharapkan dapat menyalurkan hobi mereka dalam bermusik.

  • Memberikan Bantuan Buku

Karena semakin hari semakin banyak buku-buku yang ada di perpustakaan anak bangsa. Maka mas eko memberikan bantuan berupa buku-buku untuk perpustakaan-perpustakaan kecil disekitar desanya yang membutuhkan bantuan buku. Kegiatan ini rutin dilakukan, bagi perpustakaan kecil yang membutuhkan dapat langsung menghubungi mas eko. Tetapi bantuan-bantuan tersebut tidak bisa langsung diberikan begitu saja.Melainkan harus melihat persediaan buku yang dibutuhkan terlebih dahulu. Sudah banyak perpustakaan-perpustakaan kecil yang diberi bantuan oleh mas eko, seperti perpustakaan harapan bangsa yang berada tidak jauh dari perpustakaan anak bangsa. Sampai saat ini perpustakaan ini juga masih bertahan, bahkan semakin berkembang.

  • Kegiatan Sosial

Saat ini pemilik perpustakaan anak bangsa selain bergelut pada bidang perpustakaan, rupanya juga tertarik pada kegiatan sosial.Kegiatan sosial disini maksudnya adalah memberikan bantuan pada orang-orang yang tidak memiliki kaki atau yang kehilangan kakinya yang membutuhkan kaki palsu agar mereka dapat berjalan.Mas eko sang pemilik perpustakaan anak bangsa merasa terharu saat melihat orang yang tidak punya kaki ataupun yang kehilangan kakinya. Hatinya pun terdorong untuk memberikan bantuan pada orang-orang tersebut, bantuan tersebut di tawarkan terlebih dahulu oleh mas eko. Jika orang yang bersangkutan tersebut bersedia menerima bantuan dari mas eko maka mas eko akan mengajukannya pada kick andy untuk bantuan kaki palsu. Kaki palsu tersebut di buat di daerah mojokerto dengan pemiliknya yaitu pak sugeng siswoyudono. Beliau juga pernah datang saat peresmian perpustakaan anak bangsa yang di hadiri oleh andy f.noya serta perwakilan dari pocari sweat. Sudah banyak orang-orang yang tidak mempunyai kaki yang dibantu oleh mas eko, dari berbagai daerah yang ada di sekitarnya. Orang-orang tersebut mempunyai latar belakang yang berbeda-beda, seperti orang tersebut memang sudah cacat tidak memiliki kaki maupun orang yang kehilangan kakinya akibat dari penyakit sehingga harus di amputasi ataupun yang mengalami kecelakaan. Maka dari itu mas eko menjadi tertarik dengan kegiatan sosial ini karena dapat memberikan banyak sekali manfaat bagi dirinya maupun orang-orang tersebut.

Leave a comment